Menghitung berkat
ahhh,, kayanya udah mau deket sama waktu kelulusan. Ada 3 kelulusan yang
dinantikan. tinggal tunggu mana yang duluan. Karena yang namanya berkat tidak
akan pernah tertukar atau keliru. perhaps this is what I called with the power
of positive thinking. Khan mau hal yang besar, kalau dikasih ujian besar cuma
cukup bisa bersyukur, bersabar, dan jangan lupa bawa selalu dalam doa. Doa itulah yang akan mengubah segalanya. Doa membutuhkan proses, proses itulah yang akan mempertebal iman kita. Jika ibarat mutiara yang terbentuk dari hanya sebutir pasir saja, kerang merasakan sakit yang luar biasa. Kesakitan itulah yang menjadikan sebutir mutiara yang indah.
Apa yang salah,
katakan itu salah. Apa yang benar yah dilakukan dengan sebenar2nya. Orang benar yang gw tahu yah gubernur gw, mau dibilang khafir atau bela cukong. Tapi dia bertindak sesuai
dengan hati nuraninya. Mana ada orang khafir mau membangun rumah ibadah dan
mana ada orang khafir mau melaksanakan ibadah. Jika memang dia bukan orang benar, beberapa kali di panggil oleh pihak KPK atau BPK, selalu keluar sebagai orang benar dan bukan seperti para pesakitan pemakai rompi orange. Itu lah orang benar dan diberkati.
Jadi bukan mau sok
menjadi benar atau orang benar, karena buah kebenaran adalah manis adanya.
kebenaran tidak ada kemunafikan, kebenaran tidak ada kepura2an, atau kebenaran
tidak harus disembunyikan. Mungkin awalnya ada kemarahan, karena harus kita
akui bahwa sisi daging lebih kuat dari roh disaat ujian itu timbul. Tapi disaat
roh yang bekerja, daging itu akan kalah dan roh yang akan berkuasa seterus.
sukacita, kesabaran, damai adalah buah2 roh yang akan terus ada dan berkembang
disaat kita berpasrah penuh.
Mungkin saat ditegur
itu ngga enak, sama gw jg ngerasain kok. Ego gw yang main, rasa arogansi atas
prestasi dan presisi menguasai. Tapi diingatkan itu jauh lebih enak karena ada
kepedulian yang tulus. Tidak mau khan disaat tersesat, kita tidak ada yang
mengingatkan justru malah ditertawakan dibelakang dan memasang senyum manis didepan.
Apakah surga hanya
milik sendiri? Tidak surga milik kita bersama. Saling kita mengingatkan untuk
meraih surga bersama, itulah tujuan utama hidup di dunia.
Sekian ceramah siang
ini..